Header AD

Beberapa Mobil Listrik Ini Buatan ITS Surabaya, Siap Produksi Massal?



CAR NEWS ONLINE  -- Dua kendaraan listrik dipamerkan tepat di depan Gedung Rektorat Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kemarin (18/7). Mobil berjenis sport dan Limosin (5Sin) itu sangat mentereng. Apalagi, mobil sport tersebut merupakan hasil reborn dari mobil Lowo Ireng. Berwarna hitam mengilat, mobil terbuka itu sangat gagah.

Rektor ITS Prof Mochamad Ashari pun sudah tidak sabar untuk segera menunggangi dua mobil listrik tersebut. Guru besar departemen teknologi elektro tersebut langsung menjajal Lowo Ireng Reborn didampingi oleh Danar Isa, mahasiswa yang juga tim Lowo Ireng Reborn. Mereka berkeliling halaman gedung rektorat dengan bangga.

’’Ini kami launching untuk yang lebih besar. Selain sudah dikonversi menjadi kendaraan listrik, 90 persen bodi Lowo Ireng Reborn ini dibuat ITS sendiri,” kata Ashari setelah menjajal dua mobil listrik terbaru tersebut.

Ya, mobil sport Lowo Ireng Reborn tersebut sejatinya bukan mobil baru. Pada 2014 mobil Lowo Ireng sudah diluncurkan. Namun, saat itu bahan bakar yang digunakan masih bensin. Kemudian, tahun ini mobil Lowo Ireng tersebut dikembangkan menjadi mobil listrik. Namanya pun berubah menjadi Lowo Ireng Reborn.

Direktur PUI-SKO IOTS Dr Muhammad Nur Yuniarto mengatakan, bodi mobil sport Lowo Ireng Reborn itu tidak berubah. Yang berubah hanya bahan bakar. ’’Jadi ramah lingkungan, menyusul kendaraan listrik lainnya,’’ ungkapnya.

Nur menjelaskan, Lowo Ireng diambil dari bahasa Jawa yang berarti kelelawar hitam. Alasannya, ketika memproduksi mobil Lowo Ireng, tim mengerjakannya saat malam. Konsepnya pun mobil sport dengan desain bodi mirip kelelawar. ’’Mobil ini lama kami kembangkan sejak 2014. Tahun ini kami konversikan sejak Januari,” ucapnya Bukan hanya itu, mobil sport Lowo Ireng Reborn juga menggunakan teknologi terbaru. Kontroler yang digunakan dalam mobil tersebut 200 kWh. Baterainya pun sangat ringan, yakni 20 kWh, sehingga bisa menempuh 100–200 kilometer per jam. ’’Lebih hemat baterai karena sangat ringan,’’ tuturnya.

Dua mobil tersebut juga tengah dipersiapkan untuk event Jambore Kendaraan Listrik Nasional yang akan dimulai pada 28 Agustus. Bukan hanya mobil Lowo Ireng Reborn dan Limosin, ada tujuh kendaraan listrik lain yang akan diikutkan dalam event itu. "Nanti start dari ITS akan perjalanan menuju Jakarta," ujar Nur.




Nur menyatakan, rally kendaraan listrik dari Surabaya menuju Jakarta tersebut bertujuan mengenalkan kepada masyarakat hasil riset yang telah dikerjakan ITS. Bukan hanya ITS, banyak institusi lain yang mengembangkan kendaraan listrik dalam acara tersebut. ’’Siapa saja yang mengembangkan riset kendaraan listrik diharapkan bisa ikut,’’ katanya.

Jambore Kendaraan Listrik Nasional tersebut bekerja sama dengan BPPT dan Kemenristekdikti. Di Jakarta, juga akan ada pameran kendaraan listrik. Sementara itu, mobil Limosin, lanjut dia, didesain sebagai mobil wisata. Mobil tersebut dapat digunakan untuk shuttle atau angkutan kota. ’’Hal itu tentu akan membantu mengurangi polusi udara seperti di Kota Surabaya ini,” jelasnya.

Heri Suryoatmojo, ketua peneliti Lowo Ireng Reborn, mengatakan bahwa mobil yang dibuat dengan anggaran miliaran rupiah tersebut menggunakan teknologi baterai lithium ion berkapasitas 20 kWh. Teknologi utama lain yang digunakan, yakni controller/inverter, battery management system, dan interface vehicle unit,dibuat langsung oleh tim peneliti dan mahasiswa ITS. ’’Hanya 10 persen yang masih harus impor ke luar negeri. Sisanya kami bikin sendiri,’’ ujarnya.

Menurut dia, Lowo Ireng Reborn memiliki kecepatan lebih dari 160 kilometer/jam. Sebab, torsi pada motor listrik yang digunakan 200 newtonmeter (nm) dengan transmisi triptonic. Sementara itu, proses pengisian daya dari nol hingga penuh hanya memakan waktu 3–4 jam dengan daya 7,7 kilowatt (kw).



Lowo Ireng Reborn

– Pengembangan dari Lowo Ireng yang diluncurkan pada 2014.

– Sebelumnya berbahan bakar bensin, sekarang listrik.

– Ramah lingkungan.

– Controller hingga 200 kWh.

– Baterai 20 kWh.

– Kecepatan bisa 100–200 km/jam

Limusin (5Sin)

– Didesain sebagai mobil wisata.

– Dapat digunakan untuk shuttle atau angkutan kota.

– Berteknologi baterai lithium ion dengan kapasitas 20 kWh.

– 90 persen teknologi dibikin ITS sendiri. (sumber)


More


Home | UD Paju Marbun | Sultan Group | IMECH | BeritaDekhoCom | TobaPosCom | KBAA
Beberapa Mobil Listrik Ini Buatan ITS Surabaya, Siap Produksi Massal? Beberapa Mobil Listrik Ini Buatan ITS Surabaya, Siap Produksi Massal? Reviewed by Admin2 on 3:29 PM Rating: 5

1 comment

  1. izin share ya admin :)
    buruan gabung bersama kami,aman dan terpercaya
    ayuk... daftar, main dan menangkan
    Line : agen365
    WA : +855 87781483 :)
    Silakan di add ya contaknya dan Bergabung juga ya :)
    Ditunggu ya Bosku :)

    ReplyDelete

|| Prospek Mobil Listrik TOGG di Indonesia || Somaliland Buka Pelatihan Penerbangan Cikal Bakal Maskapai || Buntut Genosida Gaza, Youtuber Palestina Banjir Subscriber || Pejabat Taliban Luncurkan Mobil Supercar Terbaru Afghanistan || Saudi Tunjuk CEO untuk Perusahaan Mobil Listrik Ceer Buatan dalam Negeri || SNAM Arab Saudi Produksi Mobil Dalam Negeri || Homtruck Buatan Geely Lebih Mewah dari Tesla Semi Besutan Elon Musk || Imbas Konflik Ukraina, Produsen Mobil Tiongkok Raup Untung Besar di Rusia || Mobil Terbang India Karya Mohammad Furkan || Mobil Terbang Turki Dipamerkan di Teknofest 2021 || Mobil Limousine Melintas di Jalanan Kabul, Afghanistan, Jadi Pusat Perhatian Usai Pengumuman Kabinet IEA Taliban || David Beckham Jadi Pemilik Perusahaan Mobil Listrik || Pesaing Tesla Lucid Motors Milik Arab Saudi Bangun Pabrik Raksasa di Arizona || Kalau Sudah Ada Motor Terbang, Penghuni Apartemen Tinggi Bakal Resah Dengar Balap-balapan || Jerman Ajak Tiga Perusahaan Otomotif Bosnia Pasok Suku Cadang ke Volkswagen || Perusahaan Otomotif Bosnia Rambah Bisnis Mobil Listrik, TMD Group Buka Pabrik Baru || Saingi Investasi Saudi di Lucid Motors, Qatar Bakal Beli Saham Xpeng Motors? || Banyak Peminat, Investor Jerman Bangun Pabrik Suku Cadang di Turki Dukung Produksi Mobil Listrik TOGG Erdogan || Arab Saudi Tingkatkan Kepemilikan di Lucid Motors, Saingan Tesla || Walau Dibanjiri Produk Tiongkok dan Iran, Mobil Produk Lokal Suriah Juga Punya Peminat || Mobil Listrik Erdogan Bisa Lebih Sukses dari yang Pernah Diluncurkan Dahlan Iskan || Ini Esemka Bima Pesanan TNI AU || Melihat Pembuatan Mobil Listrik Pesantren SMK Nuris || Perbandingan Motor Listrik Viar New Q1, Selis E Max dan ECGO-2 || @Prabowo Jajal Mobil #Esemka Lalu Acungkan Jempol || Malaysia Resmi Rilis Mobnas Baru DreamEDGE Sdn Bhd || Motor Gesit Buatan Dalam Negeri Sudah Dipesan 40 Ribu Unit, Siap Mengaspal || Beberapa Mobil Listrik Ini Buatan ITS Surabaya, Siap Produksi Massal? || Dorong Produksi Dalam Negeri, Jokowi Resmi Teken Perpres Mobil Listrik || Bosan Macet? Drone Berpenumpang Ini Dijual Seharga Mobil || Ganjil Genap Makin Luas, Pengusaha Mobil Bekas Malah Bersyukur, Kok Bisa? || Pemkab Labuhanbatu Gelar Kejurda Road Race Bersama HIPMI || NIK untuk Produksi Massal Mobnas Desa Sudah Dikeluarkan || Mobil Listrik dari Aceh Kembali Unjuk Gigi di Tingkat Nasional || Universitas Budi Luhur dan ITS Ciptakan Mobil Listrik Blits Siap Tanding di Reli Dakar || TNI AL Jadi Konsumen Pertama Produksi Massal Mobil Listrik V8-VADI Buatan INTENAS Bandung || Mobnas Esemka Segera Diluncurkan || Ma'ruf Optimistis Mobil Listrik Buatan Santri Jember Dapat Diproduksi Jadi Mobnas || Nissan Navara, Pickup Dirancang untuk Penyuka Teknologi Antariksa || NIO Inc Saingi Tesla di Bursa AS || Truk Tanpa Sopir Hyundai, Ini Keunggulannya || Keren, Mobil Terbang Bukan Fantasi Lagi || Mobil Listrik Nasional Blits Segera Diujicoba || Menikmati Saudi dan Teluk dari Kamera Motovlogger || Mobil Produksi Korea Utara || Mobil Listrik Terbang The Lilium Jet || Ojek Terbang akan Diadopsi di Jakarta? || Mengenal Mobil Listrik Smart Dubai || Dorong Mobil Listrik, Dubai Beri Parkir dan Charging Gratis || Kabar Gembira untuk yang Sudah Order, Esemka Hadirkan Wujud Digdaya || Mobil Terbang Airbus akan Diproduksi Massal 2025 || Berkelana Eropa-Asia Pakai Mobil: Berat di Bensin || Barus, Sibolga, Tarutung ke Medan, Perjalanan Penuh Panorama yang Indah || DKI Jakarta: Punya Mobil Wajib Bergarasi || Uber Didesak Gabung Tesla || HUT RI72: Naik Transjakarta Gratis || Mahasiswa PNUP Ciptakan Motor Listrik Sampah || Mobil Listrik Tesla Model 3 Laris Manis || Presiden @Jokowi Kembangkan Mobil Listrik || Belasan Remaja Tertipu Bisnis MLM setelah Dijanjikan Kerja di Pabrik Esemka || Mobil Murah Harga Rp 60 Jutaan Buatan Indonesia akan Diekspor ke Malaysia || Efek Liburan Keluarga pada Perkembangan Otak Anak || Begini Cara Menjawab 5 Pertanyaan Paling Menyebalkan Selama Mudik || NASA Tampilkan Mobil Penjelajah untuk Planet Mars || Dahlan Iskan Sandingkan Mobil Listrik Selo dan Tesla || Manjakan Mitra Driver, Gojek Gandeng Tiga Bank || Ini Deretan Mobil Terbaru di IIMS 2017 || Polemik Esemka Jadi Mobil Kepresidenan || Beberapa Mobil Koleksi Sultan Johor, Brunei dan Yogyakarta || Istana dari Truk ala Sultan Johor, Malaysia || Jembatan Kayu Tiongkok Jadi Perhatian UNESCO || Solusi Daerah Terisolir: Jembatan Bambu || Cara Mengeluarkan Mobil yang Terjebak Lumpur || Laos Kini Gunakan Bajaj E-Bus untuk Tempat Wisata || Bajaj Anti Banjir Buatan Filipina || Biski: Motor Anti Banjir yang Seharusnya Menjadi Standar di Indonesia || Kereta Api Bambu Kamboja Jadi Ajang Wisata || Selain Dubai, Singapura akan Operasikan Taksi Terbang di Universitas || Mobil Gunung Maverick X3 || Makin Mudah, Calon Supir Bus dan Operator Bakhoe Bisa Belajar dari Simulator || Ada Bus Sleeper Double Deckers Canggih, Perjalanan Darat Kini tak Membosankan || Terowongan Busan-Geoje, Alternatif Penghubung Kepulauan || Ini Fungsi Mobil Desa Rancangan Pemerintah @Jokowi || Partisipasi Publik Harus Menjadi Bagian Pembangunan Jembatan Selat Malaka dan Sunda || Persaingan Inovasi Grab, Uber dan Go-Jek || PAL-V One: Mobil Bajaj Tiga Roda yang Bisa Terbang || Mobnas Belum Terwujud, Indonesia Pasar terbesar Daihatsu di Dunia || Ketika #Netizen #Iran Kritisi Industri #Otomotif Buatan Dalam Negeri untuk Lebih Kompetitif || Resmi, #StartUp #Bzzt! Gunakan 'Bajaj' Listrik 3 Roda Jadi Taxi di Swedia #IdeBisnis #Spirit212 || SMK NU Kembali Produksi Mobil || WakJek, Ojek Online ala Batam || Wuih, Honda Investasi di Grab, Kembangkan Ojek Online || Apa Jadinya Bila 'Rakyat' Disopiri 'Pemimpin' Ugal-ugalan? #Spirit212 #Spirit212Challenge #BusChallenge || Mobil Buatan Mahasiswa Indonesia Uji Lintas di Sirkuit Ferrari || Cerita Warga Sidoarjo Konvoi Motor untuk #SuperDamai212 #KamiAlumni212 ||
loading...